Data Kecelakaan Laut


SELAMA tiga tahun terakhir (2008-2010), pantai wisata Tablolong sudah menelan sekitar 20 korban jiwa.

6 Desember 2008: Dua mahasiswa FKIP Undana Jurusan Bahasa Indonesia, Heru Sulistyo Hadi dan  Frederika Matilde Neno, tewas tenggelam di Pantai Tablolong. Keduanya terjebak air pasang saat bersama teman- temannya berenang di pantai tersebut.

14 Januari 2009: Perahu yang mengangkut 18 imigran illegal asal Afghanistan dan Irak yang kabur dari Rudenim Kupang, tenggelam di Tablolong. Awak perahu dan lebih dari sembilan orang imigran tewas dan yang lainnya dinyatakan hilang.

28 Juni 2010: Enam remaja asal Niukbaun-Amarasi Barat yang melakukan wisata rohani ke pantai Tablolong, tewas saat perahu yang mereka tumpangi bersama sejumlah teman mereka dan seorang pendeta, terbalik.

Korban Perahu Tenggelam di Tablolong:
MeninggalNoldi Rasi (18), siswa SMAN  1 Niukbaun
Hendrik Kase (18) siswa kelas III SMAN 1 Niukbaun
Santi Timaubes (14), kelas II SMAN 1 Niukbaun
Alexander Nifu (17), kelas II SMAN 1 Niukbaun
Ira Maweni (17)
Irma Maweni (17)
SelamatFerdi Doko, Debi, Rudi, Fenli, Ina dan Pdt. Leny Mansopu


Sumber: Dokumentasi Pos Kupang.